Tentang Fan (Kipas)

CFM 

CFM kepanjangan dari Cubic Feet per Minute. yang berarti seberapa banyak udara yang fan hembuskan, CFM tinggi - berisik begitu juga CFM rendah - silent.. tapi tidak smua CFM tinggi berarti berisik, ada beberapa faktor yg berpengaruh.

dBa 

dBa kepanjangan dari decibel adjusted, ukuran untuk menyatakan tingkat kebisingan. semakin tinggi CFM, biasa ny semakin tinggi dBa.

RPM 

RPM - revolutions per minute, besaran RPM mengartikan bahwa berapa banyak fan bisa melakukan putaran satu lingkaran penuh selama satu menit. semakin tinggi RPM, semakin besar tingkat kebisingan ny.

Static Pressure

Mungkin ini salah satu yang biasa orang lupakan dalam memilih fan. static pressure adalah seberapa banyak fan menghembuskan dan menghisap udara melewati objek seperti HSF, Rad, dll. semakin besar static pressure, semakin besar pula jumlah udara yg melewati fin hsf atau radiator. static pressure tergantung dari design fan dan turbulensi yang dibuat.

Bearings

Sleeve - menggunakan dua sisi yg biasa ny dilumasi dengan oli atau semacam grease untuk mengurangi gesekan. tipe bearings ini kurang tahan lama karena sisi yg bergesekan bisa aus atau pelumas kering. sleeve bearings biasa ny tidak tahan panas, dan posisi pemasangan sangat berpengaruh kecuali vertical. life span sleeve bearing ini sekitar +- 40.000jam - 50 C

biasa ny tipe2 fan sleeve dibandrol dengan harga terjangkau, dan memiliki rpm yg kecil untuk menjaga ketahanan dari fan tersebut.

Bola - bearing yang menggunakan semacam seal yg berisi bola besi, seperti bearings untuk ban sepeda atau motor. umumnya dengan harga yg lebih mahal, dan lebih memiliki ketahanan yang lebih panjang dibanding tipe sleeve. tahan di temperatur yg panas dan lebih sunyi dibanding sleeve bearings di putaran tinggi. life span +- 63.000jam - 50 C

Fluid - yang pasti lebih mahal dari 2 tipe yg diatas. konfigurasi yg lebih rumit dan memiliki life span yg lebih panjang serta durable yg lebih baik dan juga tingkat kebisingan yg rendah. banyak dikenal sebagai S-FDB yg kebanyakan digunakan pada fan Scythe. umumny biasa ditemukan di fan2 Thermalright dan Scythe.

Sumber : Kaskus.co.id

Macam - Macam Pendingin Processor

Mengenal Macam-Macam Pendingin Processor, Sudah berapa lama kita menggunakan PC atau komputer? Ada yang baru atau bahkan ada yang sudah lama hampir puluhan tahun. Tapi sangat jarang sekali yang mengetahui tentang detail dari komputer yang dipakainya. Sebagai komputer mania, sangat perlu kita selalu menambah pengetahuan kita tentang komputer baik itu hardware maupun software. Untuk itu saya suguhkan artikel tentang mengenal macam-macam pendingin processor. Mari kita menganal macam-amcam  pendingin processor, mulai dari model, merk, dan bagaimana pendingin processor terbaik. Mari kita mulai dari mengenal macam-macam pendingin atau cooler processor berdasarkan modelnya. 

1. Pendingin Stock Cooling Stock Cooling

adalah sebuah pendingin yang biasanya menjadi bawaan saat kita membeli processor. Model dan bahannya standar. Model heatsink (generasi pertama) dan heatsink fan (generasi kedua), bahannya terbuat dari alumunium.

2. Water cooling 

Sistem pendinginan air dalam PC membawa beberapa kelebihan: Komponen terintegrasi seperti CPU atau graphics card akan menjadi 10% lebih dingin, sehingga umurnya akan lebih panjang. Dengan produksi panas lebih rendah, beban sistem dan kebutuhan ventilasi berkurang, PC pun nyaris tanpa bunyi. 

3. Dry ice dan Nitrogen cair 

Prinsip pendinginan tipe ini sangat simpel. Prosesor yang akan didinginkan ditempelkan langsung dengan dasar tabung tembaga  (bonk) yang antinya bonk tersebut akan diisi dengan Dry Ice atau Nitrogen Cair.

4. Phase-change cooler 

Pendinginan tipe ini serupa dengan pendinginan yang digunakan pada kulkas dimana pendinginan akan didorong dengan kompresor. 

5. TEC (Thermoelectric Cooler) 

Prinsip kerja pendingin ini adalah dengan mengalirkan arus listrik ke salah satu sisi logam sehingga di satu sisi logam akan dingin dan di sisi logam yg lain akan panas. 

Dari 5 macam model cooler atau pendingin processor yang umum digunakan adalah model heatsink fan, yatitu cooler yang menggunakan lempengan alumunium dan kipas. Selain banyak terdapat dipasaran, harga juga sangat terjangkau. Murah tidak berarti bermutu jelak. Mutu dari heatsink yang baik sebenarnya ditentukan oleh bahan Heatsink, ukuran heatsink dan putaran kipas/ fan. Bahan terbaik untuk menyerap panas terbaik adalah dibuat dari bahan tembaga (copper) dan bahan ini mahal serta jarang dijual bebas. Bahan Aluminium adalah yang paling banyak dibuat sebagai heatsink. Ukuran heatsink tergantung pada ukuran blade (sirip) serta banyaknya. Semakin kecil dan semakin banyak tentunya akan lebih mudah melepas panas, terlalu kecil ukuran mungkin menjadi tidak efektif dalam menerima panas. Kecepatan Fan untuk mendinginkan heatsink yang terbaik adalah memiliki ukuran kipas besar, RPM yang tinggi dan blade kipas yang banyak. Semakin cepat dan besar serta memiliki jumlah kipas lebih banyak akan membuat heatsink lebih cepat di dinginkan. Selain itu masalah air gap (kerengangan antar permukaan heatsink dengan CPU) juga menentukan panas dari CPU dapat diserap oleh heatsink. Upaya untuk menekan adanya air gap ini adalah dengan thermal grase (chemical yang dioleskan pada permukaan heatsink dan permukaan CPU). Sehingga CPU dapat menempel sempurna dengan Heatsink dan kerengangan permukaan dapat dikurangi. Thermal Greese sementara yang terbaik adalah terbuat dari silver (silver grease). Merk-merk pendingin processor yang direkomendasikan Berikut ini saya kutip dari kaskus beberapa merk pendingin processor yang direkomendasikan oleh para ahli dibidangnya.

Model Tower

HSF dengan fan 92mm dan 80mm (TX-3, CM Hyper 101, Xigmatek S963, Xigmatek S964, Xigmatek Loki, Thermolab Bada, Sunbeam CCF92, Deepcool Ice Edge 200, 300, 400 FS, Vantec Aeroflow 9, Noctua NH U9B, Amatech Phantom, OCZ Gladiator, OCZ Vendetta, Scythe Ninja Mini, ) 

Untuk HSF dengan fan 12 cm (Enermax ETS-T40, Prolimatech Super Mega, Noctua NH-D14SE, Thermalright Silver Arrow,  Cooler Master V6 GT White, Prolimatech Genesis,  CoolerMaster V6GT, CoolerMaster V8, Dan masih banyak lagi)

Model Top Down 

Xigmatek Apache, Schyte Shuriken, Scythe Big Shuriken, Thermaltake Duorb, Tt MaxOrb, Tt Big Thyphoon, CM GeminIIs, Xigmatek Cobra, Tuniq Propeller, Noctua NH-c12, Amatech Orc, Thermalright AXP, CM Vortex Plus 

Enclosed Liquid Cooling 

Corsair H50, H70, H80, H100, Coolit Domino, Coolit Eco 

Liquid Cooling Kit 

Semua Thermaltake DIY kit

Pendingin Processr Terbaik 

Lagi bingung mencari Heatsinks yang bagus untuk PC anda? Nah, berikut adalah 10 Heatsinks terbaik menurut review yang dilakukan oleh frostytech. Untuk gambarnya silakan anda lihat di bawah ini. 

Sedangkan untuk kejelasannya langsung saja silahkan ke sumber aslinya frostytech.

Sumber : http://fadhilgalery.blogspot.com

Sekilas & Tips Mengenai Processor

Halo guys, setelah saya menginformasikan tentang istilah - istilah dalam PSU, sekarang saya akan sedikit berbicara tentang Processor, Apa itu processor? processor adalah bagian dari komputer yang sangat penting  sebagai otak maupun pengendali computer yang dibantu oleh komponen - komponen lainnya, secara garis besar "Processor adalah sebuah IC yang mengontrol keseluruhan jalannya sebuah sistem komputer dan digunakan sebagai pusat atau otak dari komputer yang berfungsi untuk melakukan perhitungan dan menjalankan tugas. Processor terletak pada socket yang telah disediakan oleh motherboard, dan dapat diganti dengan processor yang lain asalkan sesuai dengan socket yang ada pada motherboard. Salah satu yang sangat besar pengaruhnya terhadap kecepatan komputer tergantung dari jenis dan kapasitas processor.

Prosesor adalah chip yang sering disebut “Microprosessor” yang sekarang ukurannya sudah mencapai Gigahertz (GHz). Ukuran tersebut adalah hitungan kecepatan prosesor dalam mengolah data atau informasi. Merk prosesor yang banyak beredar dipasatan adalah AMD, Apple, Cyrix VIA, IBM, IDT, dan Intel. 

Bagian terpenting dari Prosesor terbagi 3 yaitu :

• Aritcmatics Logical Unit (ALU)
• Control Unit (CU)
• Memory Unit (MU)"

referensi diambil dari babesajabu.wordpress.com

Saat ini hanya ada 2 perusahaan yang menguasai pasar prcessor, yaitu AMD (Advanced Micro Devices) dan Intel. Saat ini generasi terakhir AMD adalah AMD bulldozer/Zambezi dengan kode FX dan APU Llano yang menggabungkan graphic dan processor dalam 1 die, contoh seri - seri AMD adalah  FX-4100, FX-6100, FX 8150, dan A4-3400, A8-3870K, dan A10-5800K, dsb.. pada saat ini AMD masih kalah dengan Intel dalam hal game hierarchy. Sekarang kita bahas tentang Intel, Generasi terbaru intel saat ini adalah Ivy bridge yang baru launching pertengahan 2012 ini, ivy bridge meneruskan generasi Sandy bridge yang menggolongkan produk dengan seri Intel core I3, I5 dan I7, Ivy bridge masih memakai LGA yang sama dengan Sandy Bridge yaitu LGA 1155, processor tercepat yang dimiliki Intel adalah processor seri I7 extreme edition yang memakai LGA 2011. Contoh Seri - seri dari Intel : Core I3 3220, I5 3570K, I7 3770K dan I7 3970X. Pemberian K pada seri berarti processor itu di unlock oleh Intel agar bisa leluasa meng Overclock, seri tanpa penambahan K terbatas atau bahkan tidak bisa di overclock. Saat ini Intel sudah selangkah lebih maju dari pesaing terberatnya AMD, kita bisa melihat CPU gaming hierarchy card dibawah ini:

Bisa dibilang aneh melihat gaming hierarchy tersebut, karena Seri tertinggi AMD yaitu FX-8350 Hanya sejajar dengan I3 generasi kedua dan I7 generasi pertama, saya juga bingung kenapa bisa begitu padahal dari harga FX-8350 bisa mencapai 1,9jt sedangkan I3 3220 hanya seharga 1,2 jt tetapi ini dilihat dari performa gamenya dan mungkin juga performa ini asli dari processor tersebut tanpa VGA tambahan. mungkin klo memakai VGA tambahan kedua processor ini hampir sama bahkan bisa saja lebih unggul FX 8350 karena FX-8350 sudah mempunyai 8 core sedangkan I3 hanya memiliki 2 core 4 thread saja, tetapi itu hanya perkiraan saya saja klo ingin lebih jelas bisa tanya ke mbah google.. Jadi sudah bukan zamannya/ kurang tepat orang menyebut bahwa processor AMD adalah processor game ataupun gamer tetapi masih ada pilihan bagi gamer ataupun Fans AMD yang berbudget tipis untuk membeli processor APU Llanno karena performanya yang baik dengan harga yang terjangkau. Tetapi kemudahan Processor AMD untuk di Overclock menjadi nilai Plus bagi penggemar AMD dan pecinta overclock. Pembahasan ini dilihat dari sisi game dan kondisi Processor masih dalam keadaan default, jadi soal Performa Processor untuk Computing/ Desain atau yang lainnya saya kurang tau.. Jadi Tips dari saya adalah berpintarlah memilih Processor, bagi saya untuk saat ini, membeli Processor Intel generasi baru lebih worth/ tepat daripada membeli prcessor AMD. dan jangan lupa sesuaikan dengan kebutuhan dan budget yang anda miliki. Sekian dulu pembahasan tentang processor, jika ada yang salah saya mohon maaf.. See you !!

Istilah - Istilah Dalam Dunia PSU

Efisiensi

Efisiensi adalah rasio antara output yang berguna pada perangkat konversi energi dan input

contoh..  sebuah komp memakan daya 250w yang terserap dari tembok(pln) 300w.. jadi efisiensinya sekitar 83% ,efisiensi akan terasa pada rekening tagihan listrik, makin tinggi efisiensi.. komputer kalian akan menyerap daya yang lebih kecil

Contoh:

PSU 400W A efisiensi pada daya 200W adalah 75%

PSU 400W B efisiensi pada daya 200W adalah 83%

efisiensi adalah berapa daya yang diambil dari tembok rumah kita (AC) untuk mengeluarkan jumlah output di PSU (DC). cara hitung efisiensi adalah jumlah daya yang dipake PSU dibagi dengan persentase efisiensi, mari kita hitung:

PSU A 200W/75% = 266W

PSU B 200W/83% = 240W

jadi kesimpulannya PSU B lebih hemat listrik, karena untuk output 200W daya listrik yang diambil dari rumah kita adalah 240W, dimana PSU A untuk output daya 200W membutuhkan 266W.

80+

adalah sebuah organisasi yang menguji tingkat efisiensi sebuah power supply ,mereka melakukan test pada 115v @ 20% load, 50% load dan 100% load, efisiensi PSU di bagi menjadi beberapa tingkatan ( 80+ biasa, bronze, silver, gold) berikut perbedaan tingkatan - tingkatan tersebut :

site : www.80plus.org

Ingat!!

List PSU yang terdapat situs www.80plus.org tidak sepenuhnya PSU yang bagus,, melainkan PSU yang efisiensinya bagus tanpa melihat kekurangan-kekurangan lainnya.  Jadi ada baiknya harus teliti dan belum tentu PSU yang terdapat disana sempurna seperti sertifikatnya*baca review tambahan

Type PSU

Modular

merupakan inovasi dalam pemasangan kabel, yang memungkinkan pengguna untuk menghilangkan kabel yang tidak terpakai. Sedangkan desain konvensional memiliki banyak kabel secara permanen tersambung ke PSU. Contoh :

Non Modular

merupakan power supply yg kabelnya tidak dapat dihilangkan/ ditambahkan. Contoh :

Perbedaan

PSU Modular

- Kabel yang tidak di gunakan dapat di lepas dari body PSU

- Managemen cable dapat lebih mudah..dan membuat rapi

- Harga biasanya lebih mahal dari non modular

PSU non Modular

- Kabel fix menempel pada body PSU

- susah dalam managemen cable

- Harga relatif lebih murah dari PSU modular

Dikutip dan diedit dari Kaskus.co.id thread RPSU

Permohonan Maaf

Saya mohon maaf atas ketidak nyamanan anda dalam membaca ataupun melihat blog saya, blog saya terlihat tidak rapi dan kurang menarik, itu semua karena keterbatasan saya untuk mengedit blog ini yang disebabkan oleh browser security saya yang memblock beberapa konten yang ada di blogger.com.. dan juga kemampuan dan pengalaman saya membuat blog masih terbatas.. atas ketidak nyamanan ini saya mohon maaf yang sebesar - besarnya..

Hormat Saya

Yosef Dwiastanto

Tentang Airflow/Pressure Dalam Casing

A. Negative Airflow/Pressure

Ringkasnya, adalah membuat udara di dalam casing agar segera keluar. Bagaimana? Dengan cara mengatur kipas-kipas di dalam casing lebih banyak berperan sebagai exhaust.

Teorinya, dengan banyaknya kipas exhaust maka tekanan udara di dalam casing jadi lebih rendah. Sehingga udara di luar casing akan masuk ke dalam casing (baik melalui kipas intake, maupun semua celah/lubang yang ada di casing)

Kelebihan :

(+) Udara panas hasil dari kerja VGA, mobo dan prosesor bisa segera keluar dari casing.

(+) Cocok untuk ruangan non-AC

(+) Suhu dalam casing lebih adem dan cocok untuk overclocker

Kekurangan :

(-) Menyedot debu lebih banyak (Kenapa? Karena daya sedot (pull) dari kipas exhaust ditambah daya dorong (push) dari kipas intake akan membuat udara luar masuk semua ke dalam casing.)

(-) Celah-celah yang ada di casing akan ber-kontribusi untuk menyedot debu juga

(-) Filter di kipas intake tidak akan banyak berpengaruh menyaring debu. Karena debu akan tetap masuk dari celah yang  ada di casing.

B. Positive Airflow/Pressure.

Ringkasnya, memberikan suplai udara segar ke dalam casing dan menghalangi debu bersarang di dalam casing. Bagaimana? Dengan mengatur kipas-kipas di dalam casing agar lebih berperan sebagai intake

Teorinya, dengan banyaknya kipas intake maka tekanan udara di dalam casing jadi lebih tinggi. Sehingga udara di dalam casing akan berusaha mencari jalan keluar dari casing (baik melalui kipas exhaust, maupun celah/lubang di casing)

Kelebihan :

(+) Hardware PC akan terjaga dari debu dan kotoran

(+) Lebih optimal hasilnya bila berada di ruangan dengan sirkulasi udara yang baik/stabil (ruangan ber-AC)

(+) Cocok untuk user gamer atau user umum

Kekurangan :

(-) Butuh filter untuk kipas intake

(-) Butuh kipas dengan kinerja baik untuk intake dan exhaust

Selain itu, Positive Airflow mengoptimalkan pembuangan dari (misal) GPU/ VGA card, karena udara panas yang mengalir kembali ke dalam casing dapat dicegah..

C.Balanced Airflow/Preassure

Ringkasnya, menyeimbangkan tekanan udara di dalam dan luar casing. Bagaimana? Dengan mengatur agar kipas intake dan exhaust seimbang fungsinya. Caranya? Mengukur tekanan (besarannya: CFM) dari masing-masing kipas.

Teorinya, dengan imbangnya antara kipas intake dan exhaust maka suhu dalam casing menjadi netral.

Kelebihan :

(+) Udara panas dari hardware lekas keluar

(+) Suplai udara segar juga terjaga

(+) Cocok untuk para "perfeksionis"

Kekurangan : 

(-) Mengukur CFM tidak mudah, karena spek kipas biasanya beda dengan keadaan saat dipakai. Bahkan dengan spek kipas yang sama pun, belum tentu bisa terwujud.

(-) Debu atau kotoran tetap bisa masuk walau minim

Contoh :

Note : Biru berarti intake dan merah exhaust

Dikutip dan di edit dari Kaskus.co.id thread STC

Tips Memilih Casing

Setelah saya membuat Tips membeli VGA card sekarang saya akan memberikan tips membeli Casing..

Jenis Casing komputer berdasarkan bentuknya dibagi menjadi 2 yaitu :

1. Casing Desktop
2. Casing Tower

Casing Desktop

Casing desktop adalah casing yang berbentuk seperti kotak yang memiliki ukuran lebar kira-kira 30-40 cm dan panjangnya kira-kira 50-60 cm. Umumnya casing desktop dijadikan tumpuan monitor.

Casing Tower

(credit to agan dropy)

Berbincang mengenai ukuran Casing PC,

CasingTower: Sampai saat ini dibagi kedalam 3 kategori umum

1. Mini Tower
2. Mid Tower
3. Super Tower

Apa yang membedakan case diatas,

- faktor utama istilah itu dilihat dari ukuran ketinggian casing

- kemudian jumlah drive bay depan casing

HTPC : Case yang dibuat dengan model tertidur, dibuat semenarik mungkin, tujuan nya supaya bisa disandingkan dengan amplifier / CD Player sesuai dengan namanya HOME THEATRE PC.

Mini ITX : Casing yang berukuran lebih kecil dan lebih simple daripada casing- casing normal biasanya casing ini dipakai untuk perkantoran, loket pembayaran,  showroom pameran atau yang lainnya, karena casing ini tidak membutuhkan space tempat yang besar. casing ini cocok dengan motherboard berukuan miro ITX/ mini ITX mungkin karena itu casing ini disebut Mini ITX..

Yang perlu diperhatikan dalam membeli casing yg cocok :

•  Ukuran motherboard yg dipakai (mini ITX, micro-ATX, ATX, dsb)

Tips : pilih casing sesuai ukuran mobo yg anda pakai, dengan begitu mobo bisa sedikit lega dan air-flow casing juga bisa optimal. contoh, jika anda memakai mobo micro-ATX maka tidak perlu membeli casing tipe full tower. Cukup dengan casing mid-tower saja.

• Tipe dan ukuran Power Supply (modular dan non-modular dsb)

Tips : pilihlah casing dengan kabel manajemen yg baik untuk tipe psu non-modular, sehingga kabel psu bisa tertata dengan baik dan air-flow casing bisa optimal.

•  Banyaknya HDD yg dibutuhkan

Tips : pilihlah casing dengan posisi dan jumlah dock HDD yang mencukupi. lihat juga tipe pemasangan HDD pada casing (screw less atau bukan). buat yg tidak mau repot, pilih saja casing yg screw-less.

•  Panjang VGA yg dipakai

Tips : pilihlah casing yang cukup lega dan sesuai dengan panjang VGA agan. Semakin panjang VGA yg dipakai maka butuh casing yg makin besar juga.

•  tinggi cooler procie (bagi yg pake cooler non-standart pabrikan procie)

Tips : sama seperti VGA, semakin tinggi cooler maka butuh casing dengan lebar yg memadai.

dikutip dan diedit dari  kaskus.co.id thread STC

Kemudian untuk Tips dan saran saya :

Untuk membeli casing, tidak perlu membeli casing yang terlalu bagus untuk user biasa, tetapi jika anda tertarik dengan casing yang rapi ataupun keren ya silahkan - silahkan saja, karena worth juga membeli casing dengan harga yang mahal dan membeli casing mahal itu memiliki kesan tersendiri.. tapi jangan sampai lupa dengan budget yang kita miliki, jika budget kita terbatas ya belilah casing yang pas dengan budget anda, dan jangan lupa memprioritaskan hardware lain yang lebih penting seperti Power supplay, prosesor, motherboard, VGA, dsb. karena casing itu cuma sebagai pelengkap saja, dan saya sarankan untuk tidak membeli casing yang sudah 1 paket dengan PSU, karena biasanya PSU tersebut tidak layak pakai alias tidak pure dan PSU yg tidak pure bisa merusak komponen Hardware lainnya, terkecuali casing itu sudah sepaket dengan PSU - PSU bermerk seperti Seasonic, Super Flower , NZXT, dll tetapi sulit menemukan toko yang sudah mempaket PSU tersebut, jika ada pasti harga nya bisa sampai 1jt lebih ( tergantung casingnya).. untuk standar casing sekarang, usahakan membeli casing yang sudah memiliki feature :

1. Lebar casing lebih dari 200 mm
2. Tempat meletakan Hardisk sudah menyamping
3. Posisi Power Supply berada dibawah
4. Memiliki lubang kipas/ kipas seminimnya 4
5. Bahan casing tebal ( bukan semacam kaleng kerupuk)
6. Dapat menampung VGA yang panjang
7. Screw less dan memiliki cable mangement
8. Dan masih banyak lagi

Lebar casing lebih dari 200 mm dimaksudkan agar casing kita bisa menampung HSF tower yang tinggi, tetapi jika anda tidak berminat untuk memakai HSF yang tinggi, silahkan mengabaikan syarat tersebut, untuk soal hardisk menyamping itu dimaksudkan agar kita lebih mudah untuk merapikan kabel, tetapi walapun tidak menyamping sebenarnya masih bisa merapikan kabel tersebut, karena rapi tidaknya kabel itu tergantung kreatifitas kita sendiri.. 

Merek - Merek Casing yang recomended :

• Corsair                                    
• Cooler Master
• NZXT
• Silverstone
• Lian-Li
• Thermaltake
• Azza
• Infinity
• Dll

Selain merek itu, masih banyak lagi merek yang recomnended, untuk merek - merek lokal seperti VenomRX, Dazzumba itu cukup direkomendasaikan untuk user - user yang ingin memiliki casing murah dengan tampilan yang keren.. sekian dulu Tips saya mengenai Casing semoga dapat berguna bagi anda..

Tips Memilih VGA Card

Bagi anda yang ingin membeli VGA Card khususnya untuk gaming saya sarankan untuk :

1. Menyesuaikan dengan budget yang anda punya
2. Membeli VGA card sesuai kebutuhan 
3. Mengetahui boros tidaknya daya listrik VGA 
4. Memilih Vendor dengan garansi yang panjang dan mudah
5. Mencari Informasi tentang Performance dan kualitas VGA tersebut
6. Menyesuaikan VGA dengan hardware lain contohnya PSU
7. Menyesuaikan dengan resolusi monitor yang dipakai

Dari hal - hal diatas bisa disimpulkan bahwa memilih VGA itu adalah hal yg mudah tetapi perlu anda pikirkan dengan matang dan jangan sampai anda menyesal setelah membeli VGA tersebut.. soal membeli VGA card sesuai kebutuhan itu tergantung kebutuhan anda yg pokok jadi semisal anda ingin membuat komputer untuk desainer hardcore, saya sarankan untuk membeli VGA Nvdia Quadro atau AMD Firepro tetapi jika anda gamer sejati anda harusnya memilih Nvdia Geforce atau AMD Radeon.. soal Vendor VGA yg recomended anda bisa memilih Gigabyte ataupun Asus jika budget anda mencukupi, karena 2 vendor itu ada AMD Radeon maupun Geforce dan garansi vendor/merek tersebut sudah tidak diragukan lagi di Indonesia, masing - masing ditributor Mengcover garansi VGA tersebut selama 3 tahun, tetapi jika budget tidak mencukupi bisa memilih MSI, Zotac, Evga, dll untuk Nvdia tetapi klo AMD bisa memilih MSI, Sapphire, HIS, Powercolor, XFX, dll.. untuk masalah tingkatan performance VGA bisa dilihat gambar dibawah ini :

Jika anda bingung memilih antara VGA AMD vs Nvdia yang performanya setara saya sarankan untuk melihat review dari berbagai alamat seperti tomshardware, jagatreview, kaskus atau yang lainnya, setiap review, lebih tinggi FPS pada game menunjukkan VGA itu lebih baik dari VGA yg anda compare.. dan jangan lupa untuk memilih VGA yg irit listrik dan bergenerasi lebih baru karena biasanya VGA generasi baru lebih baik performanya dan support driver nya lebih panjang.. Untuk sekarang ini, sudah tidak tepat, melihat performa VGA dari bit ataupun memory karena generasi VGA sekarang sudah mulai berkembang, contohnya HD 7770 128 bit bisa mengalahkan HD 6790 yang bit nya sudah memakai 256 bit, untuk soal memory VGA itu bukan merupakan patokan membeli VGA karena VGA dengan memory besar belum tentu memiliki performa yang baik, memory itu hanya berpengaruh terhadap resolusi monitor yang anda pakai, jadi memory yg dipakai untuk resolusi 1366x768 berbeda dengan 1920x1080, semakin tinggi resolusi yang dipakai maka semakin besar memory yang dibutuhkan, untuk game - game skarang ini mulai membutuhkan memory yang cukup besar jadi untuk resolusi 1920x1080 saya sarankan untuk membeli VGA yang memiliki memory minimal 2 gb.. Soal cocok tidaknya AMD dengan intel, Jangan pernah mempercayai mitos tentang VGA Radeon  yang tidak cocok dengan Prosesor Intel maupun sebaliknya karena banyak user yang sudah meyoba komputer dgn prosesor AMD & VGA Nvdia atau sebaliknya dan bekerja dengan baik.. untuk keunggulan dan kekurangan Nvdia ataupun AMD Radeon sebagai berikut :

Nvdia:

Kelebihan : Memiliki fitur Physix, Driver yang baik, bermain game serasa lebih smooth(menurut beberapa user), dll

kekurangan : biasanya terlalu mahal untuk performa yg sama dengan Radeon, dll

AMD Radeon :

Kelebihan : Biasanya lebih murah dari Nvdia, kbanyakan serinya irit listrik, spesifikasi seperti bit, memory biasanya lebih tinggi, dll

kekurangan : FPS nya terkandang tinggi tetapi tidak setabil, tidak memiliki fitur Physix, dll

kekurangan dan kelebihan tersebut hanya saya simpulkan dari beberapa user, jadi kelebihan atau kekurangan itu tidak mutlak kebenarannya..

soal minimum PSU yg kita pakai untuk menyuplai VGA bisa bertanya atau melihat systerm requirment VGA di http://www.kaskus.co.id/thread/000000000000000016788123/new-recommend-psu---part-2/ (untuk mempersingkat) anda bisa melihat di post ke 5.. Sekian dulu tips saya untuk membeli VGA jika ada kesalahan mohon dikoreksi, dan jika ingin tau lebih lanjut bisa kontak saya tetapi maaf jika mngkin jawaban saya tidak memuaskan karena  pengetahuan yg saya miliki masih kurang tentang dunia komputer..

Perkenalan

Hallo.!! Slamat Datang di blog saya..

perkenalkan nama saya Yosef Dwiastanto Nugroho biasa di panggil Yosef..

saya baru kali ini membuat blog jadi sekiranya ada yg salah dengan Blog saya tolong dimaafkan.. anda bertanya knapa judul di blog ini ttg computer? yup karna saya tertarik akan segala sesuatu ttg computer, berawal dari saya suka game komputer dan mulai tertarik untuk membuat komputer rakitan saya sendiri , tetapi lama kelamaan saya malah jadi tertarik dengan komputer itu sendiri dan mulai melupakan game lalu berfokus dengan hal - hal yang berkaitan dengan komputer.. kebanyakan informasi ttg komputer saya dapatkan dari Kaskus ,jadi terimakasih untuk Kaskus khususnya untuk sub forum Hardware.. jika anda bertanya bagaimana keadaan komputer saya skarang, ya begitulah komputer saya, masih jauh dari yang saya harapkan.. Oke, segitu dulu tentang perkenalan saya, jika ada yg mau lebih lanjut berkenalan dgn saya, bisa kirim2 lewat email.. hehehe